Bagian Sebelumnya: Yudi yang terdampar sendirian di Hobbies Shop akhirnya menemukan seorang duelist lain yang bisa diajak bermain, Gunthur namanya. Gunthur memulai duel dengan memanggil Sishunder dan mengeset satu kartu tertutup. Sekarang giliran Yudi. Mampukah Yudi mengalahkan Gunthur? Simak terus di bawah!
Kilat dan petir masih bersahutan di luar sana. Satu demi satu turun ke dunia, meninggalkan corak cahaya yang kompleks, seakan tidak dari dunia ini. Gemuruh yang menakutkan itu, gue anggap sebagai sebuah soundtrack penyemangat dalam kepala.
Kilat dan petir masih bersahutan di luar sana. Satu demi satu turun ke dunia, meninggalkan corak cahaya yang kompleks, seakan tidak dari dunia ini. Gemuruh yang menakutkan itu, gue anggap sebagai sebuah soundtrack penyemangat dalam kepala.
Di depan gue cuma ada Sishunder dan satu spell atau trap, gue nggak perlu ragu. Paling apa sih. Mirror Force? Solemn Warning? Nggak takut! Asal bukan Bottomless Trap Hole saja.
"Summon! Fire King Avatar Yaksha!" gue menurunkan monster ber-ATK 1800 itu ke arena, "Serang Sishunder!"
Gunthur mengecek kartu tertutupnya. Ia berpikir sebentar, sepertinya bisa diaktifkan. "Oke masuk, kena 900 damage," ujarnya tidak lama kemudian.
"Set dua kartu belakang. End." gue cukup pede dengan field gue saat ini. Satu Yaksha, satu Fire King High Avatar Garunix di hand, satu Circle of the Fire Ring dan satu Mirror Force di-set. Mau apa kamu Thur melawan field ini, khukhukhu.
"Sekarang aku ya mas," ia mengedraw dengan hati-hati, "Panggil Pahunder, boleh?"
Gue mengangguk.
"Efek Pahunder, Normal Summon Vylon Prism. Boleh?" sahut Gunthur.
Gue mengangguk lagi. Pelan. Sambil bingung sama kartu-kartu yang belum pernah kulihat sebelumnya itu. Tapi gue nggak punya respon apapun sampai dia menyerang. Jadi sudahlah ya, sabar saja.
"Pahunder dan Vylon Prism synchro! Gludhug cahya sing nyobeki segoro lan bintang-bintang! Ngamuk'o nganti sak dunia, geterno jiwa-jiwane duelist! Nyeluk Synchro! Stardust Spark Dragon!!" ucapnya bersemangat dengan bahasa Jawa campur Inggris. Gue kaget sambil menahan senyum simpul, ini agak bertolak belakang dengan bayangan gue, dimana Gunthur gue kira pasif uke gitu.
Eh tunggu. Vylon Prism tuner toh ternyata! Dan monster apa itu Stardust Spark? Memangnya sudah rilis??
"Efek Vylon Prism dari Graveyard, bayar 500 Life Points, equip ke Stardust Spark Dragon!" timpalnya cepat, seakan tidak memberikan gue yang kebingungan ini kesempatan merespon.
"Tunggu Thur, tunggu. Sebentar ya aku baca dulu." Gunthur mempersilakan gue menyentuh kedua kartunya. Gue membaca Stardust Spark Dragon dan Vylon Prism. "Wogh, keren sekali efek-efeknya!"
Gunthur tersenyum, "Iya mas, hehe. Jadi gede monsternya."
Wah sekarang aku yang bingung. Monster segede bagong 3500 ATK begitu gimana ngancurinnya? Harus dua kali dalam seturn pula. Mirror Force gue rasanya jadi tak berguna, ia tinggal mengaktifkan efek Stardust Spark untuk melindungi dirinya sendiri.
"Battle Phase mas, Stardust Spark serang Yaksha!" tunjuknya ke kartu monster gue.
"Aku ambil 1700 damage ya berarti," pasrah gue. Buat apa mengaktifkan Mirror Force sia-sia. Akan tetapi rencana awalku mesti lanjut. Siapa tahu aku mengedraw kartu yang tepat. "Efek Yaksha di Graveyard! Destroy Garunix di tanganku." lanjutku sambil membuang Garunix ke Graveyard.
"Sip mas, aku sudahan." Gunthur mengakhiri gilirannya begitu saja, tanpa mengeset satu pun kartu tambahan.
"Oke giliranku, draw! Standby Phase, Garunix bangkit dari Graveyard! Hancurkan semua monst-"
"Efek Stardust Spark mas, ke diri sendiri." potong Gunthur.
"-ter di field... Iya, iya..." Padahal pengen keren-kerenan dulu.
Hmm gimana ya caranya menghancurkan Spark Dragon... Gue kayaknya bisa pakai efek Garunix di turn lawan, lalu pancing dia menyerang. Dari situ gue Mirror Force keok dah si Spark, mwahahaha.
Hmm gimana ya caranya menghancurkan Spark Dragon... Gue kayaknya bisa pakai efek Garunix di turn lawan, lalu pancing dia menyerang. Dari situ gue Mirror Force keok dah si Spark, mwahahaha.
"Ok Thur, flip Circle of the Fire Kings! Hancurkan Garunix dan hidupkan Yaksha posisi defense! End." Gue tidak bisa menahan tawa mengetahui bahwa Stardust Spark akan mati dengan rencana brilian ini. Akan tetapi tetap gue tahan, muka gue sepertinya jadi aneh akibat menahan tawa. Pffftt!
"Aku ya mas, draw-"
"Standby Phase! Garunix hidup dari Graveyard! Efek hancurkan semuaaaa!" ucapku serasa sudah mau menang.
Gunthur terdiam. Ia berpangku tangan ke dagunya. Entah kenapa dia berpikir cukup lama, tidak seperti tadi dimana ia langsung memakai efek Stardust Spark. "Aku aktifkan, Fiendish Chain ke Garunix!"
"Eeeh? Ya sudah deh..." Sial rencananya gagal! Terpaksa menunggu giliran berikutnya kalau begitu, semoga gue draw kartu yang bisa menghancurkan Spark di turn lawan di draw berikutnya agar bisa dipakai bersama Mirror Force.
"Aku aktifkan Upstart Goblin. Mas nambah LP 1000." Gunthur draw satu kartu lagi. Wajahnya terlihat cerah dan langsung mengaktifkan kartu yang ia draw tersebut, "Mystical Space Typhoon ke Set card mas..." lanjutnya.
Tidaak! Harapanku satu-satunya sekarang hancur! Bagaimana mungkin gue mengalahkan Stardust Spark kalau begini??
"Mas? Boleh MST-nya?" ujarnya bingung melihat muka desperate gue.
"Eh iya boleh, nggak dichain." balasku sedih sambil menaruh Mirror Force ke Graveyard.
"Oke mas, aku aktifkan Recycling Batteries! Aku ambil Pahunder dan Sishunder di Graveyard!"
Ia mengambil dua itu dan tanpa sempat mampir bergabung dengan kartu hand-nya yang lain, langsung ia taruh di arena, "Summon Pahunder, efek! Normal Summon Mahunder dari hand dan efek! Normal Summon lagi Sishunder tanpa efek!"
Ia mengambil dua itu dan tanpa sempat mampir bergabung dengan kartu hand-nya yang lain, langsung ia taruh di arena, "Summon Pahunder, efek! Normal Summon Mahunder dari hand dan efek! Normal Summon lagi Sishunder tanpa efek!"
"Oke..." Dia summon banyak, untung kecil-kecil. ATK mereka cuma 1300, 1400 dan 900. Santai lah.
"Aku tumpuk Pahunder, Mahunder dan Sishunder untuk memanggil monster andalanku! Gludhug sirep antarane badai galak! Nerbitake bebendu panjenengan, kirimake teror panjenengan! Nyeluk Xyz! Number 91: Thunder Spark Dragon!!" teriaknya keras.
CTAAAR!
Petir menyambar keras tepat saat dia mengucapkan nama Thunder Spark, namun suaranya yang lembut itu mampu mengalahkan lantangnya suara gemuruh.
CTAAAR!
Petir menyambar keras tepat saat dia mengucapkan nama Thunder Spark, namun suaranya yang lembut itu mampu mengalahkan lantangnya suara gemuruh.
"Efek Stardust Spark ke dirinya sendiri. Lalu efek Thunder Spark, detach 3 dan hancurkan semua face-up monster!" pekiknya tajam.
"Hah!" Aku mengambil kartu Thunder Spark dan membacanya. Ternyata benar, efeknya menghancurkan semua face-up monster di field kecuali dia sendiri. Field gue langsung bersih total. Namun dia beda, Stardust Spark terlindungi karena efeknya. Garunix dan Yaksha terpaksa masuk Graveyard. Gunthur juga memasukkan Fiendish Chain-nya ke Graveyard.
"Stardust Spark Dragon dan Thunder Spark Dragon direct attack! 3500 dan 2400 damage ditambah 1700 damage sebelumnya dan dikurangi heal 1000 damage dari Upstart Goblin menjadi 6600 damage total!" hitungnya cepat.
Uh oh, nyawa gue kritis sekarang dan field gue kosong melompong. Aduh biyuuung!
0 komentar:
Posting Komentar